The Federal Aviation Administration (FAA) saat ini sedang melakukan penjajakan sistem tracking untuk semua drone yang terbang di wilayah Amerika Serikat secara real-time berikut dengan ID operator/pilotnya.
Jaringan pelacakan yang diusulkan, yang diluncurkan dalam draft dokumen yang dirilis oleh FAA minggu ini, akan mencakup segalanya mulai dari drone konsumen kecil hingga sistem udara tak berawak (UAS) yang lebih besar yang dioperasikan untuk tujuan komersial, Bloomberg melaporkan pada hari Kamis.
Jaringan – bagian dari upaya untuk mengintegrasikan pesawat tak berawak ke dalam wilayah udara nasional – akan memungkinkan penegakan hukum untuk melihat posisi yang tepat dari semua drone di langit di seluruh AS pada waktu tertentu, dan membantunya untuk menangani lebih efektif dengan penerbangan drone “nakal” dekat area terlarang seperti bandara, penjara, dan infrastruktur kritis.
“Remote I.D. teknologi akan meningkatkan keselamatan dan keamanan dengan memungkinkan FAA, penegak hukum, dan badan keamanan federal untuk mengidentifikasi pesawat terbang yang terbang di wilayah hukum mereka, ”kata Sekretaris Transportasi AS Elaine Chao dalam rilisnya.
Sistem seperti itu juga akan memberi harapan pada meningkatnya jumlah bisnis yang mendorong FAA untuk lebih banyak kebebasan untuk mengoperasikan layanan berbasis drone. Amazon, misalnya, ingin menggunakan alat berat untuk mengirimkan pesanan ke rumah pelanggan, tetapi peraturan FAA saat ini membuat layanan seperti itu hampir mustahil untuk diluncurkan.
Jadi untuk yang di Indonesia jangan khawatir karena sistem tracking real-time ini kemungkinan masih akan lama untuk dilakukan di sini, tapi mesti kita ingat juga untuk menerbangkan drone wajib mengutamakan keselamatan dan perhatikan daerah yang tidak diperbolehkan untuk menerbangbangkan drone.
sumber : Digital Trends – https://www.digitaltrends.com/cool-tech/faa-proposes-nationwide-real-time-tracking-system-for-all-drones/