Produk-produk FPV Drone Indonesia Kebanggan Kita

Sebagian besar pehobi drone FPV pasti sudah mengenal produk-produk pendukung hobi kita ini yang ternyata dibuat atau dirancang oleh orang-orang Indonesia,seperti frame drone, micro drone, conformal coating, antena dan lainnya.

Kali ini kita coba kenali lagi yuk merk dagang dan latar belakangnya. Tapi perlu diingat ya urutan daftar merk yang kita akan sebutkan di bawah ini bukan berdasarkan produk yang paling bagus atau paling laku di pasar, tapi berdasarkan tahun kelahiran brand/merk tersebut.

Yang pasti kita mesti bangga kalau ternyata teman-teman kita bisa dan berhasil membuat karya terbaik mereka. Ok biar ga panjang langsung kita list ya.

Old Radio Transmission(ORT)

Berdiri sejak 2014, adalah Om Eko Ardiyanto yang berawal dari hobi aeromodeling akhirnya mulai ngulik-ngulik untuk membuat antena lokal karena masih sangat jarang dan harganya sangat mahal dikala itu. Setelah menemukan formula yang tepat setelah melakukan banyak research dan trial and error akhirnya lahirlah Old Radio Transmission dengan produk pertama adalah antena tipe Omni directional. Hingga saat ini sudah banyak sekali tipe antena untuk FPV yang diproduksi oleh ORT yang tidak hanya untuk pasaran Indonesia tapi hingga ke mancanegara yang juga sudah Approved oleh Team Black Sheep(TBS). Highest quality, handmade and fine tune antenna adalah moto dari ORT yang hingga saat ini selalu dipertahankan.

Oddette

Tahun 2016 frame drone yang bagus masih sangat mahal dan untuk mendapatkan spare parts pun akan memakan waktu yang cukup lama karena mesti impor. Dengan research juga trial & error, frame mulai diproduksi untuk digunakan sendiri dan digunakan teman-teman hingga akhirnya Om Oddie menemukan setup yang pas untuk framenya dan mulai memproduksi frame-frame seperti  Qav Badak, Cabe,Mark II,Mark IV,Agni,Mantix I-IV-V dan FlowX V1-V2,Hydra.

Alpha Squad Multirotor

Alpha Squad berdiri sejak bulan September 2017, dicetuskan oleh dua orang pehobi FPV senior yaitu Om Nugi dan Om Yuda. Produk-produk Alpha Squad adalah hasil padu padan dari hasil teknik yang presisi dan estetika tanpa mengorbankan fungsi utama dari produk itu sendiri. Produk-produk yang dikeluarkan oleh Alpha Squad adalah frame, motor, antena dan apparel.

Acrobot, Droplet & Racer Liquid DOoFPV

Product pertama Acrobot dibuat pada tahun 2015, dimulai dengan produksi frame freestyle TruX , frame dengan konsep true X yang populer pada tahun tersebut untuk terbang freestyle. Frame ini adalah line up utama dari produk Acrobot, sehingga terus dibuat versi perbaikan setiap tahun dari v2, v3, v4 dan tahun 2020 akan dibuat v5. ruX v2 menjadi produk pertama Acrobot yang Go Internasional yang dipasarkan di Jerman dan HongKong. Trux v3 mengusung design integrated gopro mount dan v4 fokus pada slim frame dan juga support untuk kombinasi arm mode wide.

IBR melihat cairan soft coating pada komunitas drone di Indonesia sangat terbatas atau tidak ada. Dikarenakan kebutuhan drone FPV yang sering menyolder komponen, dari penggantian part yang rusak, atau upgrade kompenen. Droplet adalah substans cairan yang tepat untuk melindungi komponen drone, mulai dari debu besi yang dapat membuat konslet komponen, atau dari cipratan air hujan. Oleh karena itu IBR membuat produk Droplet ini.

Racer liquid adalah pelumas untuk bearing pada brushless, pada umumnya bearing sudah diberikan pelumas oleh pabrikan, tetapi dengan pemakaian yang panjang atau umur yang lama, pelumas tersebut pun sudah tidak bekerja dengan baik. IBR meriset cairan yang tepat dengan viscosity yang tinggi sehingga dapat masuk kesela2 bearing namun juga memberikan effect coating, untuk melindungi bola bearing dari karatan. oleh karena itu IBR memadukan unsur silicone oil pada Racer Liquid, sehingga selain menjaga bearing tetap licin, namun juga melindungi bearing dari karat.

Rajawali

Frame drone lain dari Indonesia adalah Rajawali FPV, mulai dari frame untuk micro drone(micin) sampai untuk mini quad baik untuk race dan juga freestyle. Untuk produk terbaru mereka adalah Micin Rajawali.

Nawa Sanga Radio Transmission (NSRT)

Antena handmade asli Indonesia lainnya adalah Nawa Sanga Radio Transmission(NSRT) yang diciptakan oleh Om Moyo Kyozo. Berlokasi di pulau dewata dan berdiri sejak 5 Januari 2018 ini sudah banyak mengeluarkan beberapa tipe antena mulai untuk micro drone sampai quad 5 inch menjadi alternatif untuk antena-antena fpv yang banyak beredar di Indonesia.

Air Cruiser

Produk FPV lain yang juga berasal dari Pulau Dewata lebih tepatnya di Kota Denpasar – Bali adalah Air Cruiser. Produk frame untuk drone fpv yang dikonsep dengan “Feel the strength of freedom” dan akhirnya dituangkan dalam desain dan protoype oleh dua orang punggawanya yaitu Om Agung Sudiarnata dan Om Andre Atmana pada awal tahun 2019. Hingga kini sudah ada beberapa tipe frame yang diproduksi mulai dari toothpick hingga untuk quad 5 inch.

KotKing

Sulitnya untuk dapat import conformal coating karena cairan yang tidak dapat dishipping, akhirnya om Fietfpv melakukan riset dan uji coba untuk membuat coating sendiri. Proses trial & error pengaplikasian coating dilakukan pada quad kesayangan selama hampir satu tahun dan ternyata hasilnya quad tidak mengalami heat, mudah dikelupas untuk re-soldering dan yang pasti sangat aman dari cipratan, dan worse case crash ke air tawar quad masih aman.

Setelah melalui trial and error pengaplikasian dia quad kesayangan dan juga beberapa rekan, akhirnya pada akhir tahun 2019 terciptalah brand Kotking. Di Indonesia sendiri produk lokal untuk coating seperti ini belum ada dan apabila adapun dipasaran adalah hasil impor, sehingga sangat tepat Kotking hadir di pasar drone FPV Indonesia saat ini.

Berdiri sejak 2014, adalah Om Eko Ardiyanto yang berawal dari hobi aeromodeling akhirnya mulai ngulik-ngulik untuk membuat antena lokal karena masih sangat jarang dan harganya sangat mahal dikala itu. Setelah menemukan formula yang tepat setelah melakukan banyak research dan trial and error akhirnya lahirlah Old Radio Transmission dengan produk pertama adalah antena tipe Omni directional. Hingga saat ini sudah banyak sekali tipe antena untuk FPV yang diproduksi oleh ORT yang tidak hanya untuk pasaran Indonesia tapi hingga ke mancanegara yang juga sudah Approved oleh Team Black Sheep(TBS). Highest quality, handmade and fine tune antenna adalah moto dari ORT yang hingga saat ini selalu dipertahankan.

Tahun 2016 frame drone yang bagus masih sangat mahal dan untuk mendapatkan spare parts pun akan memakan waktu yang cukup lama karena mesti impor. Dengan research juga trial & error, frame mulai diproduksi untuk digunakan sendiri dan digunakan teman-teman hingga akhirnya Om Oddie menemukan setup yang pas untuk framenya dan mulai memproduksi frame-frame seperti  Qav Badak, Cabe,Mark II,Mark IV,Agni,Mantix I-IV-V dan FlowX V1-V2,Hydra.

Alpha Squad berdiri sejak bulan September 2017, dicetuskan oleh dua orang pehobi FPV senior yaitu Om Nugi dan Om Yuda. Produk-produk Alpha Squad adalah hasil padu padan dari hasil teknik yang presisi dan estetika tanpa mengorbankan fungsi utama dari produk itu sendiri. Produk-produk yang dikeluarkan oleh Alpha Squad adalah frame, motor, antena dan apparel.

Accordion Content

Frame drone lain dari Indonesia adalah Rajawali FPV, mulai dari frame untuk micro drone(micin) sampai untuk mini quad baik untuk race dan juga freestyle. Untuk frame keluaran terakhir adalah untuk DJI FPV System.

Antena handmade asli Indonesia lainnya adalah Nawa Sangan Radio Transmission(NSRT) yang diciptakan oleh Om Moyo Kyozo. Berlokasi di pulau dewata dan berdiri sejak 5 Januari 2018 ini sudah banyak mengeluarkan beberapa tipe antena mulai untuk micro drone sampai quad 5 inch menjadi alternatif untuk antena-antena fpv yang banyak beredar di Indonesia.

Produk FPV lain yang juga berasal dari pulau dewata lebih tepatnya di Kota Denpasar – Bali adalah Air Cruiser. Produk frame untuk drone fpv yang dikonsep dengan “Feel the strength of freedom” dan akhirnya dituangkan dalam desain dan protoype oleh dua orang punggawanya yaitu Om Agung Sudiarnata dan Om Andre Atmana pada awal tahun 2019. Hingga kini sudah ada beberapa tipe frame yang diproduksi mulai dari toothpick hingga untuk quad 5 inch.

Accordion Content

Gimana keren-keren kan produk lokal Kita? Nah produk-produk lokal yang manakah yang Kalian gunakan saat ini? kalau ada produk lain yang kita belum sebutkan di atas kasih tau kita ya di kolom komentar/diskusi di bawah ini ya.